Praktek Kuliah Lapangan Fakultas Ekonomi UNISTI (PERDANA)

Rencana Praktek Kuliah Lapangan (PKL) sebenarnya telah di wacanakan beberapa tahun yang lalu oleh Dekan Fakultas Ekonomi Unisti. Tujuan dari PKL sendiri adalah untuk memperkenalkan kepada mahasiswa Fakultas Ekonomi baik Prodi Manajemen maupun Prodi Akuntansi mengenai dunia kerja yang sesungguhnya, serta untuk mengetahui bagaimana proses suatu produk mulai dari bahan mentah hingga produk tersebut siap untuk dipasarkan kepada konsumen.

Walaupun sempat terjadi pro dan kontra di antara mahasiswa, alhamdulillah PKL Perdana akhirnya bisa terlaksana. Terkait adanya laporan dari beberapa mahasiswa yang merasa keberatan atas dilaksanakannya kegiatan tersebut bahkan sempat terjadi sedikit kendala yang mungkin meresahkan baik bagi mahasiswa maupun dosen. Hal ini bisa diatasi dengan (..akhirnya.....) turunnya ijin dari rektor UNISTI Prof. Dr. Ir. Faizal Daud, MS.... terimakasih atas dukungannya.

Setelah melalui pertimbangan serta dengar pendapat dari berbagai pihak akhirnya PKL pun bisa dilaksanakan untuk tahun ini. PKL yang awalnya akan dilaksanakan pada awal bulan Juni 2013, akhirnya bisa terlaksana pada akhir Bulan Juni 2013 tepatnya tanggal 29 Juni - 6 Juli 2013 dengan jumlah peserta mencapai kurang lebih 60 orang mahasiswa beserta dosen pendamping yang berjumlah 5 orang antara lain Dekan FE UNISTI Drs Imam Suroso, MS, PD I Zein Ghozali, SE., MM.Ak.,  PD II Masnoni, SE., MSi., PD III Drs Aras Tulip, MSi., Kaprodi Manajemen Mustikawati., SE., MSi, serta Epi Sahrial, SE. Sebenarnya ada 2 lagi pendamping yang berkeinginan pergi yaitu pak Maliki dan bu Yosi karena ada kendala akhirnya mengurungkan niatnya. Perjalanan dimulai dari Palembang-Bandung-Yogyakarta-Palembang. 

Banyak kejadian unik baik yang menegangkan, menyenangkan, mengesalkan pokoknya semua perasaan yang campur aduk terjadi selama perjalanan PKL perdana ini. Alhamdulillah semua peserta (selanjutnya disebut penghuni bis 1..xi..xi..xi..) masih bisa menikmati perjalanan yang dilalui. Kami sebagai dosen pendampingpun merasakan adanya kebersamaan yang terjalin. Jarak yang ada antara dosen dan mahasiswa terasa mencair selama perjalanan ini, mahasiswa lebih berani berinteraksi dengan kami dalam arti yang positif. Pak Aras yang selama ini dianggap sebagai dosen yang Ooo seraaam  (..... hi..hi..hi.. jgn marah pak......) melontarkan candaan segar yang disambut oleh mahasiswa yang antusias. Beberapa diantara mahasiswa sempat berbisik....pak Aras bisa bercanda juga ternyata....He..he...he....

Mahasiswa yang tadinya merasa takut-takut mulai memberanikan diri melontarkan candaan-candaan, didukung dengan adanya audio sbg sarana karaoke suasana dalam bis semakin santai.............bahkan sempat hebohh....walaupun kata pak Zein di bis kedua penghuninya lebih heboh lagi dengan goyang dangdutnya. Pak Zein yang ogah dangdut (hi....hi...hi....) dengan senang hati menikmatinya (....biarpun telinganya tertutup...wkk....kkk....kkk.... tp hatinya terbuka....) bahkan sempat memvideokan kehebohannya...(chek it out on his FB).

Kunjungan hari Pertama: Bandung

Perjalanan ke Bandung awalnya ke Ciater kemudian akan dilanjutkan menuju beberapa perusahaan yang ada di daerah Cibaduyut dan Cimahi lalu acara santai cuci mata (tapi menurut saya sih lebih ke cuci dompet....hi...hi....hii...sebab dompet saya sempat terkuras....huaaaa....). 

Disinilah awal kejadian mengesalkan sekaligus menambah kesabaran kami para penghuni bis 1. Saat bis mulai memasuki daerah Lembang yang menanjak dari luar jendela beberapa orang sepanjang jalan melambai kepada penghuni bis 1. Beberapa yang geer sepertinya melambai juga........tapi penghuni yang lain segera sadar ada yang salah dengan lambaian itu....akhirnya supir bis memutuskan berhenti....dan ..Masyaallah....ternyata bis 1 mengalami kebocoran oli yang parah alias jebolnya tangki oli.. yang sempat membuat beberapa pengendara motor di belakang bis 1 tergelincir jatuh karena licinnya jalan...... Walhasil kami pun sepakat untuk membuat kemacetan (hi....hi....hi...) di tanjakan Lembang. Seluruh penghuni bis 1 diturunkan dalam keadaan yang ajaib semua........ alias belum mandi semenjak perjalanan dari Palembang menuju Bandung (...kebayang gimana udah gatal body gatal hati pula...hi..hi..) udah bau.... capek...lapar...gatal lagi....huuu..hu...hu... 

Bis 2 yang tadinya dkhawatirkan terjadi kerusakan ternyata dalam keadaan yang lebih baik dari bis 1 yang berukuran Jumbo dan tampilan fisik yang lebih menawan. (so jangan tertipu oleh penampilan..ok).

Bis 2 menerima banyak keluhan dari penghuninya AC yang panas lah...sempitlah.. ternyata aman-aman saja.

Akhirnya penghuni bis 1 di transfer menuju Grafika Restaurant at Cikole untuk makan sore (harusnya sih makan siang...tapi jam sudah menunjukkan pukul 4 sore untuk wilayah bandung dan sekitarnya...). dua kali angkut beres. Lumayan masih bisa menikmati suasana Lembang walaupun hanya di lingkungan Grafika restaurant.

Sesudah makan kami masih harus menunggu kedatangan bis pengganti sehingga acara mandi pagi di Ciater menjadi acara mandi malam (lagi-lagi mendingan ketawa....hi...hi...hi...) karena untuk wilayah Bandung dst kedatangan bis terjadi pada pukul 6 sore (dramatis banget kan...) Beberapa penghuni ada yang menyempatkan mandi di Cikole...yang lainnya memutuskan untuk menikmati kehangatan pemandian Ciater..

Akhirnya acara mandi pun terjadi..... dan hilanglah kegalauan di body seluruh penghuni bis, meskipun tidak sempat menikmati suasana alam Ciater.

Walhasil acara kunjungan gagal.....(sorry guys... but anyway this is our First Trip....we've made it).

Acara cuci dompet (baca: cuci mata..)dilanjutkan saat waktu menunjukkan pukul 8 malam waktu setempat (hi...hi..hi...) selama 1 jam...walaupun bis harus menunggu saya beserta tiga mahasiswa yang ikut tersesat bersama saya (ha..ha...ha..) karena berburu boneka. Ga kecewa juga kami bisa memperoleh Teddy Bear besar, tapak kaki, keropi si ijo sebagai kenang-kenangan mengingat perjuangan kami yang sangat dramatis....ha..ha...ha...

Kunjungan Kedua: Yogyakarta

akhirnya perjalanan berlanjut..Yogyakarta is waiting.......(mmm maybe not so....)

Perjalanan dengan bis pengganti cukup nyaman dengan seat yang lebih luas walaupun non toilet....

Dengan kekurangan itu....bis pun harus berhenti di sepanjangg SPBU yang dilalui kalau ada penghuni yang tak bisa lagi menahan diri......untuk setoran....ha....ha...ha...

Perjalanan kali ini cukup dinikmati seluruh penghuni tertidur pulas sepanjang perjalanan kali ini.

Yogyakarta pun di rambah.......yahhh beserta delay-delay selanjutnya yang hanya memungkinkan untuk mengunjungi satu dua tempat saja....

Hoteeellllll....... tempat yang kami tunggu selama beberapa hari perjalanan yang cukup menegangkan.......Akhirnya.................ranjanggggg..... untuk menghempaskan body dari kepenatan menjadi pelampiasan kami untuk 2 malam kedepan........

Kali inipun perlu perjuangan untuk memperoleh kenyamanan...karena ternyata kamar yang ada terbatas dan mahasiswa harus tidur berdesakan....(...maaf dari kami dosen pendamping kalian....).

Setelah membersihkan diri, beberapa mahasiswa mulai berkeliaran berburu oleh-oleh untuk orang-orang yang menanti nun jauh di Palembang sana.... ( sedikit lebayy)..

Esoknya perburuan masih berlanjut pada pagi hari mereka mulai berkeliaran sepanjang malioboro hingga Pasar beringharjo untuk memperoleh harga batik yang agak miring. Perburuan batik beserta souvenir berakhir pukul 9 karena harus mengunjungi beberapa tempat....seperti Keraton, Bakpia Djava, The magnificient and Ancient Temple Borobudur serta The Great Prambanan Temple.

Di beberapa tempat ini perburuan "buah tangan" khas jogya berlanjut.....acara foto-foto... dengan beberapa bule yang lewat (....agak narsis n norak memang...) berlangsung di area-area tersebut.

Wisata budaya diakhiri dengan menikmati suasana pantai Parangtritis di sore hari menjelang malam (hi..hi..hi...). Bayangkan kami (....."diharuskan".....) menikmati pantai yang sudah di liputi awan senja.....heeeuuuuhhh.... Penghuni bis 2 sempat melakukan demo karena adanya informasi yang salah dari salah satu guide.... hadeeuhh.....

Endingnya....semua menikmati Pantai parangtritis yang cukup tersohor itu dengan melakukan berbagai kegiatan...ada yang makan jagung saja.....ada yang berkejaran di pantai (....kayak di pelem India...hi...hi...hi..) ada juga yang sewa ATV maupun kuda.....

wisata basahpun berakhir di rumah makan untuk santap malam dengan ikan bakarnya........

Back to Hotel .......

Beberapa orang yang masih penasaran dengan perburuan kemarin rupanya melanjutkan acara bersih-bersih dompet (....walaupun sampe Palembang merana....hi..hi..hi...) termasuk diantaranya saya juga (he..he..) masih penasaran dengan harga yang menurut saya belum masuk akal secara...Yogya sentra batik gitu loh...masak iya harganya ga jauh beda sama Palembang..........(....maklum ibu rumah tangga geeto loh...)

jadi pola belanjanya sedikit ketat........dengan bargaining yang sangat alott dan melewati puluhan kios yang ada akhirnya dapat jugaa...hhh....  dan saat tiba di hotel sedikit kecewa karena harga yang diperoleh masih kalah sedikit dari yang lainn (..hikkksss...)

Yogyakarta is over.............It's time to pack............

Setelah pengepakan hasil perburuan....perjalanan selama beberapa hari berakhir di yogyakarta.....

Saatnya kembali ke Palembang.........sanak sodara handai taulan beserta jajarannya (hi...hi...hi...) telah menanti kepulangan kami dengan selamat tak kurang satu apapun di kota tercinta...

Perjalanan menuju kota tercinta...Palembang Bari (singkatan Bersih Rapi dan Indah...I must inform you this....keponakan saya sempat menanyakan artinya...)

Bis pengganti dari Bandung harus digantikan oleh bis kiriman dari Palembang (..kata orang travel loh..).

Perjalanan panjang menuju rumah dimulai.....jeng....jeng....

Satu kota...dua kota serta kota-kota selanjutnya dilalui hingga sampailah pada kejadian naas selanjutnya (..alhamdulillah masih dilindungi Allah SWT) tiba di tol cileunyi dan sekitarnya salah satu ban bis 1 pun PECAHH....hhhh......
akhirnya berhenti di Rest Area untuk mengganti ban serta membersihkan diri dan kembali menyusun kesabaran..(hi...hi..hi...). Di Rest area ini saya dan ce' Leni menemukan distro dengan harga miring akhirnya kami kembali harus menguras dompet.....(..But it worth..I love the stuff....). Finissshhhh....

lanjuttt.......

makan siang d rumah makan daerah purwakarta diiringi hujan yang cukup untuk membuat pakaian basah......

perjalanan menuju rumah kembali dilanjutkan....sampai di daerah Ancol untuk makan malam tanpa sempat menikmati suasana siang hari............pelabuhan Merak pun di depan mata.......... bis1 terhenti di wilayah pelabuhan karena ada gangguan pada ban ataupun persneleng bis........MasyaAllah........kesabaran kembali di uji.......beberapa diantara penghuni bis tertidur beralaskan dipan bambu di pelataran rumah makan setempat dengan cuaca yang tidak bersahabat.........walhasil keletihan sangat nampak di wajah para penghuni bis 1...(hii....hi...hi...)

Yiippppiiii Kapal penyeberangan kami masuki.......seluruh penghuni bis turun untuk naik ke atas dok kapal...... bertebaran di seluruh wilayah kapal penyeberangan.... ada yang tertidur di dalam kapal...ada yang bercengkrama ria di haluan sambil menutupi wajah dengan jaket ataupun sarung..tertidur.....dengan gaya yang unik... jongkok.....terkapar dan berbagai gaya lainnya..........yang apabila dalam keadaan normal mungkin tidak akan terpikirkan untuk dilakukan....ha.....ha.....ha...... saking AJAIB nya itu gaya....

Traveling masih berlanjut..terasa lama dan membosankan.....satu persatu penghuni turun di beberapa kota yang dilewati dalam perjalanan menuju palembang....

Finally................HOME SWEET HOME..................there's no place like home............

Perjalanan berakhir di depan SMAMPUL (..tadinya saya kira daerah mana....ternyata singkatan dari SMA SEPULUH....hhhhhhhhhhhh....)

satu persatu mahasiswa dijemput oleh sanak saudara handai taulan beserta jajarannya.........

PKL Perdana Fakultas Ekonomi Universitas Sjakhyakirti Palembang berakhir..............walaupun terjadi beberapa goncangan yang cukup untuk mengaduk-aduk emosi.....he..he..he.. ..............SUKSES..

Lihat Album untuk kejadian